FBI akan Blokade 35 Ribu Internet Dunia

FBI akan Blokade 35 Ribu Internet Dunia

Federal Beureu Investigation (FBI) akan memblokade 35 ribu layanan internet di seluruh dunia. Media ZeeNews mewartakan, Rabu (25/4), komputer pribadi di seluruh dunia akan ditutup setelah terinfeksi virus Trojan. Virus itu tidak terlihat dan tidak terdeteksi di 80.000 komputer di Amerika Serikat dan 20.000 lainnya di Inggris.

Virus komputer yang disebut "DNSChanger" mengirim pengguna internet ke situs yang tidak diinginkan dan ilegal. Virus ini juga menghalangi pengguna yang terinfeksi dari mengunjungi situs aman yang dapat membantu mereka menyingkirkan masalah komputer.

FBI mengumumkan, "Internet blackout" akan berlangsung 9 Juli mendatang. Setelah peringatan FBI itu, jumlah komputer yang terinfeksi virus menurun. Sebagian besar adalah komputer pribadi, bukan milik perusahaan.

FBI mendeteksi infeksi tersebut beberapa waktu lalu. Mereka telah mengatur server sementara untuk menjaga komputer yang tidak terinfeksi untuk bisa bekerja. Server sementara diciptakan untuk memungkinkan perusahaan menghapus worm dari server yang terinfeksi. Akibatnya, komputer mereka akan terkena dampak 120 hari untuk menyingkirkan malware